Tinggal beberapa
hari lagi, mahasiswa Universitas Subang akan memilih Presiden dan Wakil
Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Subang. Sejatinya, pemilihan
yang biasa disebut dengan Pemilihan Umum Raya (Pemira) ini akan diikuti seluruh
civitas akademik yang ada di Universitas Subang.
Banyak pertanyaan
mengenai keterlibatan mahasiswa maupun dosen dalam pemilihan Presiden dan wakil
Presiden. apakah seluruh civitas akademik akan ikut memilih? Masihkah mahasiswa
maupun dosen peduli akan pemilihan seperti ini?.
Sudah dua kali
PEMIRA dilakukan di Universitas Subang, dari keterlibatan mahasiswa dan dosen
selalu jauh dari harapan, apakah Pemira ini dianggap tidak penting atau PEMIRA
ini memang tidak diketahui oleh mahasiswa dan dosen.